My Church (Night Photography)


Natal Telah tiba...
Termasuk gereja (HKBP Sungailiat) kami juga ikut berhias diri...
berikut foto yang saya ambil awal desember 2012...


Night Session HKBP Sungailiat
Night Photography ini diambil dari sudut pandang depan gereja. pas pada saat purnama... menambah kesan meriah pada natal tahun 2012 ini
Foto Menggunakan DLSR Canon 550 D


0 komentar:

Yang Berkunjung, Wajib Komentar

Kita Ini Hanya Manusia Biasa


Orang yang tegar itu bukan berarti orang yang kuat menjalani kehidupannya
Namun mereka hanya sebagian orang yang berusaha mencoba membuat dirinya berpikir
bahwa masih banyak orang yang memiliki beban yang lebih berat dari mereka

Orang yang sabar itu, bukan berarti orang yang tak kan pernah marah
tapi mereka hanya sebagian orang yang masih bisa tetap diam saat melihat masalah tersebut datang dan menahan untuk tidak mengambil tindakan apapun.

Orang yang baik, bukan berarti mereka tidak pernah jahat sepanjang hidupnya
melainkan mereka hanya sebagian orang yang berusaha menyenangkan hati orang-orang di sekitarnya dan memberikan apa yang masih bisa mereka berikan selama mereka sanggup melakukannya.

Orang yang tulus itu, bukan berarti orang yang benar-benar tidak mengharapkan imbalan apapun juga karena mereka hanya sebagian orang yang berharap akan mengingat sedikit kebaikan mereka tanpa mengharapkan balasan dari setiap perbuatannya.

Orang yang jujur itu, bukan berarti mereka tidak pernah melakukan kebohongan dalam seumur hidupnya hanya saja mereka adalah sebagian orang yang mengatakan kebenaran lebih banyak daripada kebohongan yang mereka buat sendiri.
--------------------------------------------------------------

Mari sejenak merenung bersama :
Kita ini hanya manusia biasa.....
Manusia yang banyak kekhilafan....
Manusia yang berusaha untuk menjadi lebih baik dan lebih baik lagi....

Jika ada salah ya maafkan
kalau marah ya silahkan
kalau benci ya hinakan
kalau suka ya amalkan atau bagikan
kalau puas jangan di banggakan

karena semua itu sifatnya hanya sementara seperti membalikkan sebuah telapak tangan."

Semoga saja kita semua bisa menjadi golongan orang-orang yang seperti itu. Sukses Selalu
-------------------------------------------
Selamat Beraktivitas :D

0 komentar:

Yang Berkunjung, Wajib Komentar

Jangan Pernah Meremehkan Dirimu


pagi ini aku resah
dalam pikiran, nyawaku seakan melayang
terbang tinggi dalam fatamorgana kesunyian
aku hanya ingin berteriak pada waktu

aku adalah setetes air yang hendak kelaut
takut dengan terik yang akan menghilangkanku
hidup ini tak pernah aku ketahui lagi
air yang tertahan oleh kerasnya cadas

aku adalah burung yang ingin berimigrasi
sendiri, tertinggal oleh kawanan
berkicau tiada arti
tak ada satu kawanan pun yang tinggal

aku adalah nyiur yang sendiri
tak ada nyiur lain dalam kepungan belantara
aku hanya sebatang nyiur
tak berguna bagi dunia

namun aku yakin
aku adalah sebutir nyiur ditengah samudra
yang pasti terdampar,
dan menjadi pokok hidup dunia ini
sarang bagi kumpulan burung yang bahagia

dan pagi ini ada sebuah quote yang jadi inspirasi buatku dan juga menjadi inspirasi bagi teman-teman ditengah heningnya pagi ini ;

"Jangan pernah meremehkan dirimu. Tuhan memberikanmu hidup bukan karena kamu membutuhkannya, tapi karena seseorang Membutuhkanmu."

Selamat Beraktifitas Frenz...

1 komentar:

Yang Berkunjung, Wajib Komentar

Eksotika Sore, Pelabuhan Ikan "Tanjung Gudang" Belinyu


Kali ini kita akan meng-explore indahnya Pelabuhan Ikan di Kawasan Tanjung Gudang Belinyu, Pelabuhan ini terletak tidak jauh dari Pelabuhan Tanjung Gudang Belinyu kira-kira 50 meter dari Pelabuhan Penumpang tersebut, masih satu lokasi di Teluk Tanjung Gudang Belinyu.

kapal nelayan yang sedang bersandar

1 komentar:

Yang Berkunjung, Wajib Komentar

Tentang Mu


Engkaulah telaga, tempat di mana aku melepaskan keluh-ku yang tersaru suka dan duka.
Tak pernah Aku ijinkan bulir air mengalir membasahi pipimu.
Tak pernah Aku relakan Kau terluka karena orang usil menyakiti dengan sengaja.
Aku akan meradang, menaut-nautkan dua alis tebalku manakala Engkau bercerita tentang sesuatu yang tak cocok di hatimu.

Memandang Telaga 
Engkaulah telagaku, mata besarmu itu bagai penawar racun: mampu meneduhkanku.
Suara hangatmu mampu menjinakkan amarahku.
Sampai di situ, di titik itu, satu pertanyaan bergejolak di kepalaku.

What did I do to deserve you?

edited post from Cerita Eka

0 komentar:

Yang Berkunjung, Wajib Komentar

KERKHOF, Makam Belanda di Kota Pangkalpinang


Cerita Kali ini saya akan memberikan sejumlah Pendem (Kuburan dalam Bahasa Bangka) yang berada
di Tengah Kota Pangkalpinang

Kerkhof, tentu tak asing bagi para tetua di Kota Pangkalpinang. Kata itu pasti merujuk kepada keberadaan kuburan Belanda di persimpangan Jalan Solihin GP dan Jalan Hormen Maddati. Padahal bukan hanya orang-orang Belanda yang disemayamkan di situ, ada orang Indonesia dan juga Jepang. Malah ada makam muslimnya juga.

Kini Kerkhof adalah satu dari sekian banyak situs dan benda cagar budaya (BCB) Kepulauan Bangka Belitung. Pemerintah Kota Pangkalpinang melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sudah memberikan perhatian kepada makam-makam yang diperkirakan bertarikh 1902 sampai 1950-an ini. Namun ada juga yang mencatat makam tertua tahun 1800.

Beberapa makam yang kusam sudah dicat pulih, namun masih ada juga yang tetap dibiarkan pada warna aslinya. Di antara makam, berdiri kokoh empat pohon nangka, serta pohon durian, belimbing dan mahoni masing-masing satu pohon. Tumbuh juga pepaya. dikutip dari BangkaPos



0 komentar:

Yang Berkunjung, Wajib Komentar

My Doggie X-Pression


Ini kisah tentang senyuman anjing gue si Bleki, gimana menurut kalian senyuman Doggie gue, gak kalah kan dengan kamu.. :)

Gaya Kepalanya Agak Miring

1 komentar:

Yang Berkunjung, Wajib Komentar

2 Agustus 2012 (22:57)


Oleh Langit Jingga


Sesungguhnya bukanlah denyut-denyut nikmat
Bukan pula bumbu-bumbu sedap yang selalu kucari
Tapi sebentuk nyaman . . .
Yang mengalir mendekap di laju darahku


Dari setiap simpang dan perhentian
Benderang dan redupnya
Di sela ruang yang basah lalu
Dan semua yang menjadi kaku dan layu


Adakah kau bertatap sama
Menyentuh dengan jari-jari yang sama
Menjadi dan jadikan kusut mengukir
Frasa kosong kemudian lekas berbutir


Aku takkan kembali
Berjalan dan tak hirau memori
Pasat netra terhadap lengkung pelangi
Entah . . .
Sekeping kecil hanya kugenggam kini.


0 komentar:

Yang Berkunjung, Wajib Komentar

Putra Pacar si Putri




Foto By Insert Photography


Alkisah diceritakan, Putra mempunyai pacar namanya Putri. Mereka berdua saling menyayangi, dan mencintai...

Sampai kabar hubungan mereka berkumandang di Cerita ini, lantas keluarga Putra bilang,
"Alangkah beruntungnya si Putri dapat pacar seperti Putra".
Di lain pihak, kerabat-kerabat Putri juga bilang:
"Alangkah beruntungnya laki-laki itu mendapatkan si Putri".
Tahu apa maksudnya? Bisakah kita berhenti mengucapkan kata2 yg terdengar MEMIHAK?

Putra dan Putri hanya menginginkan kalian berpendapat,
"Alangkah beruntungnya KALIAN dapat dipertemukan Tuhan"

Betul nggak Teman? :)



0 komentar:

Yang Berkunjung, Wajib Komentar

Renungan Malam Ini

Bapa.. Malam ini aku merenung Bapa...
Bapa.. Aku Merasa berada di dalam Jurang-jurang kelam Bapa..
Aku merasa Bapa.. Bahwa aku selalu melukai apa yang kau ajarKan Bapa..
Bapa.. Kenapa Aku selalu merasa Angkuh terhadap ENgkau Bapa..
terhadap Mereka.. terhadap Lingkungan Bapa...

Aku Merasa diriku Berada ditempat tertinggi Bapa..
Aku merasa bahwa aku paling mengerti, mengetahui, memahami Engkau Bapa..
Aku Merasa bahwa aku tidak membutuhkan orang lain bapa..
Bapa kenapa aku selalu besifat seperti itu Bapa...
Kenapa aku juga selalu Merasa Malu.. Bapa..
Bapa.. Aku juga merenung Bapa... Aku Merenug Kenapa aku selalu Takut..
Bapa berikan perlindunganMu Bapa dari rasa Takut ini..
Bapa Maafkanlah semua Laku-ku, Bapa..
Bapak Bahagiakanlah Orang-Orang yang ada disekitarku..
Bapak Berikanlah Harapan-Mu terhadapku agar dapat Kupikul
karena dengan itu Hatiku dapat Bahagia..
dan Karena aku Percaya Bahwa Kau selalu punya Cara untuk membuat akhir yang Bahagia Bapa
Dibumi dan Disorga
Amen..

0 komentar:

Yang Berkunjung, Wajib Komentar

Babe GUE, bernama JAKARTA




Ketika kaki berkesempatan kembali ke jalan
Terlihat sosok rapuh, ditemani kopi dan "Jarum Merah"
Di tengah terik matahari
Senyum, terlihat begitu menikmati
Termaterikan kumuh, kotor, dan mungkin terkucilkan
Tak disangka, ketika sore hampir memunculkan "magrib",
Dia berlabuh ke istananya, yg mungkin dia anggap "Istana"
Tak terbayang, begitu banyak anak-anak pungutnya yg menanti
Menanti ilmu dari seorang "kumuh"
Menanti pengetahuan ya\g mungkin akan berguna kelak
Mempertegas bahwa 1+1 = 2
Memperjelas bahwa lapar itu makan
Memperhalus tangis dengan senyum kecil
"Ia" bapak bagi anak pinggiran
Ia mungkin hina
Memungut kotoran hasil kita
Membersihkan demi adipura
Merindangkan demi kesejukan kota
Tapi "ia" adalah Raja bagi "istana" nya
Mulut hanya berkata kecil
" Mantap Ba'be".....
Panggilan sayang perantau Betawi
:)


2 komentar:

Yang Berkunjung, Wajib Komentar

DIBALIK DOA YG TAK TERKABUL

Cuma pengen bagi-in sebuah cerita Inspiratif yang saya dapatkan...

Ada seseorang yang rajin berdoa, minta sesuatu kepada Tuhan. Orangnya dikenal sangat baik. Ibadah gerejanya sangat tekun semua kegiatan diikuti. Tapi doanya tak kunjung terkabul. Sebulan menunggu masih belum terkabul juga. Tetap dia terus berdoa. Tiga bulan juga belum. Tetap dia berdoa. Hingga hampir satu tahun doa yang ia panjatkan, belum juga terkabul. Dia melihat teman kantornya. Orangnya biasa saja. Tak istimewa. kegiatan gereja hanya pada malam Natal.

Kelakuannya juga sering nggak beres, sering tipu-tipu, bohong sana-sini. Tapi anehnya, apa yang dia inginkan, sepertinya semua dipenuhi Tuhan. Orang baik ini pun heran. Akhirnya, dia dateng ke seseorang yg menurutnya beriman penuh Humor dan penuh Ilustrasi. Ceritalah dia permasalahan yang sedang dihadapi. Tentang doanya yang sulit terkabul padahal dia taat beribadah, sedangkan temannya yang bandel, tidak taat tapi malah dikabulkan apa yang di inginkannya.

Tersenyumlah orang beriman ini. Bertanyalah orang beiman itu ke orang baik ini lewat Ilustrasi singkat, jika Anda lagi duduk di warung atau diberanda rumahmu, kemudian datang pengamen, tampilannya urakan, main musiknya tidak benar, suaranya fals dan mabuk bagaimana..? Orang baik tadi menjawab, segera saya kasih uang, tidak tahan melihat dia berlama-lama disitu hanya untuk mendengarkan nyanyiannya…

Kemudian orang beriman ini bertanya lagi kalau pengamennya yang dateng rapid an santun, main musiknya enak, suaranya merdu, bawakan lagu yang kamu suka, bagaimana..? Wah, kalo yg itu, saya dengarkan terus. Bahkan saya biarkan dia bernyanyi sampai habis. Lama pun tidak masalah. Kalau perlu saya suruh nyanyi lagi. Nyanyi sampai sealbum pun saya rela. Kalau pengamen tadi saya kasih Rp 500,- dan kalau yang ini Rp10.000,-pun saya kasih.

Orang berimanpun tersenyum. begitulah nak. Tuhan ketika melihat engkau, yang baik, datang menghadap-Nya, Tuhan betah mendengarkan doamu. Melihat kamu. Dan Tuhan ingin sering ketemu kamu dalam waktu yang lama. Buat Tuhan, kabulkan apa yang kamu minta itu gampang saja semudah kamu membalikan telapak tangan. Tapi Dia ingin menahan permintaanmu agar kamu selalu taat dan sungguh-sungguh menjalani hidup dengan penuh doa,bukan hanya dengan otak dan otot yang mengiringi hidupmu. karena dengan doa kamu akan selalu dekat denganNya. Coba bayangkan, kalau doamu cepat dikabulkan, apa kamu akan sedekat ini denganNya..? Dan di penghujung nanti, apa yang kamu dapatkan kemungkinan besar jauh lebih besar dari apa yang kamu minta dalam doamu. Sebab janji Tuhan itu Pasti.

Beda sama temenmu itu. Tuhan sepertinya tidak ingin berlama-lama dengannya. Biarkan dia memilih jalannya sendiri yang selalu bergelimang dosa jika dia tidak cepat bertobat hukumannya adalah Neraka menanti. Makanya Tuhan buru-buru kabulkan doanya. Tapi tidak berlebiahan cukup hanya itu saja. Tidak ada lagi.

Dan yakinlah, kata orang beriman ini, kalaupun apa yang kamu minta ternyata Tuhan tidak berikan sampai akhir hidupmu, jangan kecewa sebab telah tersedia sorga utukmu nak... disana kita tidak akan pernah mengalami sedikitpun kekurangan semua telah tersedia bagi orang-orang percaya yang ketika semasa hidup didunia fana ini dijalaninya dengan penuh Doa dan pengharapan kepada Tuhan nak… maka tesadarlah orang baik tadi. Ia pun merasa malu sambil menangis tersedu-sedu berkata “ Tuhan Ampunilah Aku Karena Sudah Berprasangka Buruk KepadaMu…… Padahal Engkau Amat Sangat Menyayangiku”

0 komentar:

Yang Berkunjung, Wajib Komentar

My Pray

KAU menjawab Doaku pada Waktu Terbaik-MU

Sebab telinga-MU Tuhan tak kurang tajam mendengar suaraku

KAU menjawab Doaku dengan Cara Terbaik-MU

Karna Tangan-MU Tuhan tak kurang panjang untuk menolong diriku



 

Segala yang ku pinta dengan IMAN

ku bersyukur atasnya senantiasa

Sbab ku pasti menerima keajaiban di dalam Kuasa DOA

Berkat yang KAU adakan di hidupku

ku memuji-MU selamanya

Sbab ku pasti menerima Janji-MU sampai selamanya

 

0 komentar:

Yang Berkunjung, Wajib Komentar

Blogger Template by Clairvo